Konstelasi Politik Tak Berubah

Drs Deli Anhar MAP
BANJARMASIN – Pasca meninggalnya Ketua DPD Kalsel HA Sulaiman HB, Abu Rizal Bakrie (ARB) menerbitkan keputusan yang menunjuk Ketua Harian H Hasanuddin Murad sebagai Plt (pelaksana tugas) Ketua DPD Kalsel.
Hal ini pun diapresiasi Pengamat Politik Uniska Banjarmasin Drs Deli Anhar MAP. Memang ungkapnya setiap organisasi sosial politik, posisi leader atau pemimpin ini sangat penting dalam menentukan arah tujuan organisasi ke depan. Namun ungkapnya tidak mudah untuk mencari sosok seperti H Leman.
Semua organisasi ungkap Deli memiliki regulasi dan mekanisme seperti Anggaran Dasar Rumah Tangga (ADRT) dan regulasi lain yang mendukung. Adanya regulasi dan mekanisme ini membantu setiap organisasi untuk bergerak. Walaupun ada tidak adanya lagi leader yang memimpin.
“Namun pada prinsipnya, tetap efektif. Karena prinsip kepemimpinannya kolektif kologial artinya semua keputusan sifatnya kerjasama,” tandasnya.
Asalkan ada mekanisme yang jelas organisasi tersebut tetap berjalan. Apalagi ada langkah cepat dari pusat dalam hal ini DPP Golkar untuk menunjuk langsung pelaksana tugas di daerah. Kalaupun ada keputusan strategis, kemungkinan besar itu sudah dikomunikasikan jauh-jauh hari. Tentunya ada perencanan yang matang sebelumnya.
“Organisasi politik ini penganut paham vertikal tinggi. Contohnya penentuan kepala daerah yang diusung, inikan harus ada rekomendasi dari pusat. Artinya ada tahapan-tahapn untuk menuju ke sana. Makanya konstelasinya kemungkinan tidak berubah,” ucapnya.
Deli pun menilai, peran H Leman sungguh luar biasa untuk kepentingan organisasi baik di internal maupun di eksternal Golkar. Pelbagi macam organisasi digeluti mulai dari sosial politik, olahraga, kepemudaan dan lainnya.
“Pak Haji tidak hanya memimpin, namun memiliki kemampuan menata organisasi dan beliau juga merupakan tokoh karismatik,” pungkasnya.
Sosok H Leman seperti air yang bergerak dari hulu ke hilir. Menurutnya, tidak mudah untuk melintasi perjalanan untuk bisa ke hilir ini. Namun ia yakin, ada sosok figur atupun kader yang sudah dipersiapkan H Leman untuk bisa bergerak dari hulu ke hilir tersebut.
“Jadi siapa yang menerima estafet itu, itulah copy-paste sosok figur yang nantinya menjadi sumber inspirasi banyak orang.  Yang juga bisa diterima orang dari kalangan mana pun,” tandasnya.
Ketika dikonfirmasi, Sekretaris DPD Golkar Kalsel Murhan kubu ARB mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menentukan siapa calon yang bakal diusung Golkar, entah itu Pilgub ataupun Pemilihan Walikota atupun Bupati di Kalsel. Namun ungkapnya, pihaknya sudah mendapatkan nama-nama figur yang sudah terdaftar di DPD Golkar.

“Kami masih menunggu perkembangan dari pusat. Nunggu penyatuan (islah, red) dulu,” ucapnya kepada Radar Banjarmasin, Sabtu (20/6) kemarin. (mat)
Share on Google Plus

About Unknown

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment